Jalan Dukuh Palugutan Desa Banteng Tersono Tertutup Material Longsor

Batang - Jalan penghubung antar Dukuh di Desa Banteng Kecamatan Tersono Kabupaten Batang masih tertutup material tanah yang longsor. Jum'at (18/2/22).

Tanah longsor yang menutupi jalan Desa menuju dukuh Palugutan Desa Banteng Kecamatan Tersono terjadi sekitar pukul 19.30 WIB Kamis malam. Sampai saat ini jalan hanya bisa dilewati dengan berjalan kaki, sebab badan jalan masih tertutup material longsor. 

Baca juga: Tinjau Lokasi Abrasi, Karlina Sukarman Ingatkan Soal Dampak Penambangan Pasir

Menurut Babinsa Desa Banteng Serka Karyono, bahwa pada hari Kamis tanggal 17 Februari 2022 sekira pukul 19.30 WIB, di wilayah Kecamatan Tersono pada umumnya dan Desa Banteng pada khususnya telah terjadi hujan lebat disertai petir dengan intensitas tinggi, sehingga mengakibatkan tanah longsor yakni Tebing setinggi 10 meter sepanjang 25 meter menutupi jalan kearah dukuh Palugutan. Tuturnya.

Kabar mengenai terjadinya tanah longsor kami terima dari warga Desa Banteng, menindak lanjuti laporan dari warga, Babinsa Koramil 06/Tersono bersama anggota Polsek Tersono melakukan pengecekan dan mendatangi lokasi kejadian. Untuk sementara dengan alat seadanya, tadi malam kami mengajak warga masyarakat sekitar untuk kerja bhakti menyingkirkan material yang menutupi jalan, namun karena keterbatasan alat dan kondisi cuaca masih hujan kita hentikan kerja bhakti guna keselamatan, "terang Karyono".

Baca juga: Bakamla RI Dukung Pendirian Museum Bawah Laut Tidore

Karyono juga menjelaskan, bencana tanah/tebing longsor tersebut terjadi murni karena faktor alam, intensitas curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Kecamatan Tersono dan sekitarnya menjadi faktor utama terjadinya longsor. Dengan intensitas hujan tinggi menyebabkan aliran air dibawah tebing mengalami kenaikan debit volume, dan secara tidak langsung berhimbas terkikisnya tanah penahan tebing sehingga mengakibatkan tebing longsor, "Imbuhnya".

Rencana kegiatan pembersihan material tanah yang menutup akses jalan, dilaksanakan besok pagi dengan bantuan tenaga dari anggota Koramil dan Polsek Tersono, BPBD Kabupaten Batang dan warga Desa Banteng. Intensitas curah hujan diwilayah Kabupaten Batang awal tahun 2022 ini sangat tinggi, diharap warga kurangi aktivitas diluar rumah dan tetap waspada.

Baca juga: Andi Iwan Darmawan Aras: Perlu Optimalisasi DAS Pangkajene di Tahun 2023